Makna Dibalik Iklan Djarum 76 [Kuda Poni]




https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiutAgJ_nQJcy1sMCOzVp6bFiWDE1kNjBwcBvKH6vA7k2KX8RYqva7oKyG2E0wTZ-gn0fwTPcf7JBoa-vQmTGaVMyTHDqmztzYEUV2VRk8xvvi2ctok8bqEneAdPjRUctSMdip7oyW543o/s1600/iklan.JPG
Apakah para sobat unic semua tau tentang iklan ini,




Pastinya udh tau semua kan? Nah TS bukan bermaksud promosi, ane bukan perokok gan . Jadi tolong dibaca baik2 treadnya

Quote:
Apakah agan2 sudah tau apa makna dari iklan tersebut?
Jika belum, maka TS akan mengungkapkan pendapat TS terhadap makna iklan tersebut
Spoiler for spoiler:

Di iklan tersebut, diceritakan ada seorang jin, yg mau mengabulkan 1 permintaan kepada orang yg dia temui... Malangnya dia muncul di tempat berkumpulnya para preman. Tapi si jin pun tetap berkata, akan mengabulkan 1 permintaan dari para preman2 tersebut.

Lalu sang pemimpin preman berkata "Kuda poni". Lantas si Jin pun mengabulkan permintan si preman. Tapi si preman justru mengeluh "Kok pucet (alasannya masih bagus), kok cebol (kudo poni pasti cebollah ), kok poni" (nah loh yg minta kuda poni siapa? ) . Dan dihajarlah si jin oleh para preman itu . Dan si jin pun berkata "Iki salah iku salah, opo karepe?" (Artinya : Ini salah, itu salah, apa maunya? _.

Saat pertama kali ngeliat tread ini ane juga ngakak gan. Apalagi suara pemimpin premannya kayak gitu 


Tapi sebenarnya ada makna dibalik iklan itu,
Spoiler for Makna:


Maknanya adalah "rasa tidak bersyukur" . Di iklan tersebut ditunjukan bahwa si preman tidak bersyukur dan terus mengeluh, padahal dia sudah mendapatkan yg dia inginkan.

Hal ini juga merupakan sindiran. Ada orang2 yg sudah mendapatkan apa yg diinginkannya tapi dia tidak mau bersyukur terhadap apa yg telah dicapai, justru malah mengeluh, karena merasa belum puas atas apa yg telah didapat.

Tahukah kita bahwa "Sifat manusia itu memang tidak pernah puas" oleh karenanya kita patut bersyukur terhadap apa yg kita dapat, karena orang lain belum tentu bisa mendapatkannya.


Jadi menurut TS, iklan tersebut dibuat agar membuat kita semua meng-introspeksi diri, agar lebih mau bersyukur, tidak seperti si preman.

Tidak cepat puas mungkin bisa dibuat jadi motivasi, tapi kalau berlebihan bisa menyebabkan keserakahan.






0 Komentar:

Post a Comment